Jokowi Targetkan Semua Tanah di Bali Bersertifikat pada 2019
SeputarIndo24 - Presiden Joko Widodo menargetkan semua bidang tanah di Bali akan bersertifikat pada 2019. Sebanyak 5.903 sertifikat telah diberikan kepada masyarakat.
Menurut Presiden Jokowi, Bali menjadi daerah yang tercepat soal pengurusan sertifikasi tanah. Sebab, pemerintah akan membagikan hingga 200 ribu sertifikat pada 2019.
Jokowi menyakini, sertifikat tanah akan menghindari adanya sengketa. Saat ini, ada ribuan sengketa yang harus diselesaikan. Karena itu, Presiden berpesan kepada yang sudah menerima sertifikat tanah untuk merawat dan menjaga sertifikat tersebut.
“Saya titip yang pertama, sertifikat ini tolong dicarikan plastik agar tak rusak, kedua difotokopi, agar kalau hilang mudah diurus lagi di Badan Pertanahan Nasional," ucap Presiden dikutip dari setkab.go.id, Sabtu, 5 Agustus 2017.
Selain itu, Presiden Jokowi tidak lupa mengingatkan warganya agar hati-hati memanfaatkan sertifikat tanah. Terlebih keitka digunakan sebagai agunan pinjaman di bank.
“Kalkukasi dulu bunga dan pokoknya, bisa nyicil gak? Kalau enggak bisa jangan dipaksakan, hati-hati jangan sampai sertifikatnya disita bank,” pesan Presiden Jokowi.
Menurut Presiden, pemerintah menargetkan tahun 2017 bisa menyerahkan lima juta sertifikat tanah. Tahun depan tujuh juta, tahun depannya lagi sembilan juta sudah dibagikan.
Presiden yakin bahwa Menteri Agraria dan Tata Ruang yang sekaligus Kepala BPN Sofyan Djalil bisa bekerja secara maksimal. Sehingga, bisa secepatkan memberikan sertifkat tanah kepada masyarakat.
Post a Comment