Serangan teror lagi di London: Apa yang sudah kita ketahui sejauh ini

SeputarIndo24  -  Terjadi lagi serangan mobil di London: sebuah van diarahkan untuk menabrak para pejalan kaki di London Bridge yang menyebabkan sejumlah korban, termasuk korban jiwa.

Muncul pula laporan tentang serangan penikaman di sana dan di Burough Market tak jauh dari sana.

Polisi menyatakan peristiwa ini sebagai 'peristiwa terorisme.'

Berikut adalah apa yang sudah kita ketahui sejauh ini.

Pada hari Sabtu (3/6) pukul 22:08 (Minggu 04:08) polisi bersenjata dan ambulans dikeahkan terkait laporan serangan sebuah van putih yang menabrak sejumlah orang di London Bridge

Kawasan itu dan berbagai stasiun kereta sekitarnya ditutup. Laporan saksi mengatakan van itu dikendarai masuk trotoar jembatan.

    Serangan London: Khalid Masood beraksi sendirian
    Serangan London: Pelaku 'tak terkait dengan ISIS'
    Serangan London: Dua pria masih ditahan, tujuh orang dibebaskan

Wartawan BBC Holly Jones yang berada di jembatan saat itu, mengatakan: "Seorang pengendara van putih melajukan kendaraannya dengan cepat - mungkin sekitar 80 km per jam- membelok dari jalan ke kerumunan orang yang berjalan di sepanjang trotoar.

"Dia berbelok ke kanan saya dan kemudian menghantam sekitar lima atau enam orang."

Polisi mengatakan 'lebih dari satu' orang tewas terbunuh di London Bridge.

Polisi Transportasi Inggris mengkonfirmasi pada pukul 23:15 (05:15 WIB) bahwa 'jatuh sejumlah korban jiwa' dan mengatakan terjadi sebuah 'insiden yang mungkin melibatkan sebuah van dan serangan pisau.'

Polisi Metropolitan mengukuhkan bahwa mereka melepaskan tembakan di sekitar Borough Market lokasi yang dilaporkan terjadi serangan penikaman.

Polisi kemudian memastikan bahwa mereka memperlakukan ini sebagai 'peristiwa terorisme.'

    Serangan London: Siapa Khalid Masood yang terlahir sebagai Adrian Russell Ajao?
    Serangan London: Ibu pelaku Khalid Masood 'kaget dan sedih'
    Tobias Ellwood, adik korban bom Bali coba selamatkan korban teror London

Orang-orang yang digambarkan 'berjalan dalam keadaan terluka' dipindahkan ke Hotel Andaz di Liverpool Street, yang dijaga banyak polisi bersenjata.

Di dekat Guy's Hospital dilakukan penutupan kawasan sebagai tindakan pencegahan untuk menjaga keamanan staf dan pasien, seperti juga St Thomas 'dan Rumah Sakit Anak-anak Evelina yang berjarak 1,6 km.

Polisi melakukan pengerahan ketiga ke daerah Vauxhall. Petugas kemudian mengatakan bahwa peristiwa yang ini adalah insiden penusukan yang tak terkait dengan operasi di London Bridge and Borough Market.

Orang-orang terluka yang dirawat di London Bridge dipindahkan dari tempat kejadian.
Polisi bersenjata juga ditempatkan di Pasar Borough, yang berada di sisi selatan Jembatan London. Polisi London membenarkan bahwa mereka melepaskan tembakan.
Area di sekitar jembatan telah ditutup.
Stasiun London Bridge dan Borough telah ditutup dan kereta yang melewatinya diarahkan untuk terus melaju dan tidak berhenti di sana.
Jaringan kereta Network Rail juga mengatakan stasiun Waterloo East, Charing Cross dan Cannon Street ditutup.

Perahu-perahu polisi juga dikerahkan di Sungai Thames untuk melakukan pencarian terhadap mereka yang mungkin terjatuh dari jembatan.

Perdana Menteri Theresa May dan Walikota London Sadiq Khan terus 'dikabari secara teratur' mengenai perkembangan kejadian ini.

Perdana menteri akan memimpin sebuah pertemuan komite darurat Cobra hari Minggu (4/6) ini, yang akan dihadiri walikota London, Sadiq Khan.

    Serangan London: Apa yang sudah lama diduga dinas keamanan?
    Teror London: Penggrebekan di enam alamat, polisi tangkap tujuh orang
    Teror London: Donald Trump Jr ejek walikota London Sadiq Khan

Pemimpin buruh Jeremy Corbyn menyebut serangan tersebut 'brutal dan mengguncangkan.'

Polisi telah menyisir dan mengamankan bar dan restoran di sekitar Borough Market, daerah yang biasanya sangat ramai, terutama pada Sabtu malam.

Orang-orang terlihat menempatkan tangan di atas kepala saat mereka diarahkan menjauh dari daerah tersebut.